Misteri Cara Pembangunan Piramid Terpecahkan
Thursday, March 21, 2019
Edit
Misteri Cara Pembangunan Piramid Terpecahkan
Keajaiban dunia islam – Siapa tidak tau piramid di mesir. Bangunan megah peninggalan bangsa mesir kuno yang menyimpan banyak misteri diluar pemahaman insan bahkan untuk insan modern ketika ini. Banyak pelajaran yang bisa kita petik dari peninggalan bangsa kuno tersebut. Coba saja pikir, bagaimana cara membangun bangunan sebesar piramid dengan keterbatasan teknologi ketika itu dibanding zaman modern ibarat kini ini. Batu – watu besar yang dipakai serta cara memindahkannya. Baca juga: Fakta Besar Keajaiban Atmosfer
Pertanyaan umum yang biasa kita dapati yakni bagaimanan bangsa mesir kuno mengangkat watu – watu besar ke puncak piramid. Untuk itu pada postingan kali ini saya akan menunjukkan sedikit informasi mengenai keajaiban dunia islam yang akan menjawab pertanyaan tersebut. Keajaiban terbesar umat islam yakni Al Qur’an. “Lalu hubungannya apa dengan piramid di mesir?”. Subhanalloh, dewa telah benar – benar menerangkan bahwa Al Qur’an merupakan firmannya yang memberi petunjuk. Pembangunan piramid di mesir sudah dikabarkan dalam kitab umat islam yaitu Al Qur’an. Baca juga: Umur Sebenarnya Dari Alam Semesta
Sebelum merujuk pada Al Qur’an kita akan membahas terlebih dahulu dari segi ilmiah, alasannya yakni para skeptis Al Qur’an lebih bisa mendapatkan ini. Sekian usang para saintis dibentuk galau perihal bagaimana sebuah Piramid dibangun. Beragam teoripun dikemukakan mengenai hal ini. Wajar saja, kalau dipikir teknologi apa yang mereka gunakan untuk mengangkat batuan – batuan besar yang beratnya ribuan kilogram ke atas piramid. Apakah sudah ada teknologi yang memungkinkan hal tersebut pada waktu itu? Tentu saja belum. Baca juga: Membuka Mata Dengan Keajaiban Serangga
Pada waktu itu belum ada teknologi yang memungkinkan mereka mengangkat watu dengan berat ribuan kilogram hingga puncak piramid. Namun lain halnya kalau mereka tidak mengangkatnya melainkan membuatnya. Bagaimana kalau mereka tidak mengangkat watu tapi membuatnya ketika berada di atas? Namun kalau demikian, bagaimana cara membuatnya? Sekarang kita simak hasil penelitian mengenai hal ini. Baca juga: Keajaiban Laba - Laba yang Diabaikan
Harian Amerika Times edisi 1/12/2006 menerbitkan sebuah info yang mengkonfirmasi bahwa fir’aun memakai tanah liat dalam pembangunan piramid di mesir. Dalam kajian tersebut disebutkan bahwa watu yang dignakan dalam pembuatan piramid berasal dari tanah liat yang dipanaskan sehingga membentuk ibarat batuan yang keras dan susah dibedakan antara batuan alam dan buatan. Baca juga: Cara Unik Hewan Tidur
Pada piramid giza yang merupakan piramid terbesar di mesir ditemukan fakta bahwa mereka (bangsa mesir kuno) memakai dua jenis batuan yang pertama batuan alam sebagai pondasi dan batuan buatan sebagai pembentuk atas. Penjelasan mengenai batuan buatan ini memang lebih masuk nalar melihat fakta bahwa fir’aun yakni seorang yang mahir di bidang kimia. Lihat saja mumi yang bisa bertahan ribuan tahun tanpa membusuk. Baca juga: Mengintip Keajaiban Platypus
Tentu saja batuan buatan ini bukanlah sebuah dugaan belaka alasannya yakni hal ini juga dibuktikan melalui penelitian oleh para ilmuan. Memang secara kasat mata sangat sulit untuk membedakan mana batuan alam orisinil dan buatan. Namun apabila diamati melalui mikroskop elektron hasilnya akan berbeda. Seperti yang dilakukan oleh Profesor Davidovits, ia telah mengambil sampel watu penyusun terbesar piramid dan mengamatinya dengan mikroskop elektron. Hasilnya yakni Profesor Davidovits menegaskan bahwa watu tersebut terbuat dari lumpur. Selama ini, tanpa penggunaan mikroskop elektron, para mahir geologi belum bisa membedakan antara watu alam dengan watu buatan manusia. Baca juga: Fakta Nyamuk yang Jarang Diketahui
Campuran lumpur kapur dan material lauin dengan komposisi yang sudah diatur dipanaskan dengan air garam. Proses ini akan menghasilkan terbentuknya adonan tanah liat yang kemudian dituangkan ke dalam wadah yang sudah disediakan pada dinding Piramid. Banyak pula para peneliti yang menyatakan hal serupa dan meyakini bahwa batuan piramid terbuat dari tanah liat diantaranya yakni Guy Demortier dari Belgia, ada pula beberapa ilmuan prancis. Baca juga: Nabi Nuh Adalah Nabi jawa kuno
Pada balasannya misteri dibalik cara pembangunan Piramid pun terpecahkan oleh para ilmuan dan peneliti sesudah bertahun-tahun lamanya melaksanakan riset yang mendalam. Akan tetapi, fakta bahwa tanah liat sebagai materialpembentuk piramid ternyata sudah terlebih dahulu dikabarkan dalam Al Qur’an 1400 tahun yang lalu.
وَقَالَ فِرْعَوْنُ يَا أَيُّهَا الْمَلَأُ مَا عَلِمْتُ لَكُمْ مِنْ إِلَهٍ غَيْرِي فَأَوْقِدْ لِي يَا هَامَانُ عَلَى الطِّينِ فَاجْعَلْ لِي صَرْحًا لَعَلِّي أَطَّلِعُ إِلَى إِلَهِ مُوسَى وَإِنِّي لَأَظُنُّهُ مِنَ الْكَاذِبِينَ
“Dan berkata Fir’aun: ‘Hai pembesar kaumku, saya tidak mengetahui dewa bagimu selain aku. Maka bakarlah Hai Haman untukku tanah liat kemudian buatkanlah untukku bangunan yang tinggi agar saya sanggup naik melihat Tuhan Musa, dan sebenarnya saya benar-benar yakin bahwa Dia dari orang-orang pendusta.” (QS. Al-Qashash' 28:38)
Seperti yang kita ketahui bahwa Nabi Muhammad S.A.W tidak pernah pergi ke mesir atau bahkan mendengar perihal piramid di mesir. Ayat di atas telah sangat menjelaskan fakta bahwa piramid di mesir memakai tanah liat yang dipanaskan sebagai pembentuknya. Semakin jelaslah bahwa Al qur’an yakni keajaiban terbesar yang dimiliki umat islam. Lebih dari itu Al Qur’an yakni bukti kasatmata kenabian nabi muhammad S.A.W dan petunjuk tanpa keraguan yang diberikan dewa demi keselamatan umat manusia.Di dalam Al Qur'an terdapat aneka macam kabar yang diberikan dewa untuk kita ambil hikmahnya. Baca juga: Fenomena Blue Moon Bukan Hanya Nama
Selesai sudah postingan kali ini mengenai keajaiban dunia islam, misteri pembangunan piramid di mesir. Semoga bermanfaat.Baca juga artikel pilihan mengenai : peluang usaha