Peristiwa Penangkapan Terkonyol Yang Dilakukan Aparat - Dunia Freak -->

Peristiwa Penangkapan Terkonyol Yang Dilakukan Aparat

Polisi mempunyai kewajiban untuk menangkap siapa saja yang melanggar aturan hukum, tanpa kecuali. Meski demikian, yang diurus polisi bukan hanya masalah berat menyerupai perampokan atau pembunuhan saja. Hal-hal sederhana menyerupai pertengkaran antar tetangga hingga kado Natal pun mau tak mau harus menjadi tanggung jawab mereka. Bahkan, tak jarang mereka melaksanakan penangkapan yang terbilang cukup konyol. Sekonyol apa masalah penangkapan polisi itu? Berikut ini beberapa kasusnya.

Kasus Dumb and Dumber

 Polisi mempunyai kewajiban untuk menangkap siapa saja yang melanggar aturan aturan Peristiwa Penangkapan Terkonyol Yang Dilakukan Aparat

Mungkin bagi para pecinta film, Dumb and Dumber yaitu sebuah judul film komedi buatan  Hollywood. Namun, kali ini julukan Dumb and Dumber ini cocok diberikan pada dua orang dewasa asal Australia yang melaksanakan perampokan bank di Amerika Serikat. Pasangan Dumb and Dumber ini diketahui berjulukan Anthony Prince dan Luke Carroll. Mereka yaitu dewasa yang bekerja di sebuah toko olahraga di wilayah Vail. Kabarnya, mereka merampok menggunakan pistol mainan. Dan mereka juga sempat melaksanakan kekerasan pada salah satu pegawai perempuan yang bekerja di bank tersebut, dengan cara memukulnya hingga terjatuh.

Konyolnya ketika melaksanakan agresi perampokan bank, meskipun keduannya menggunakan topeng epilog wajah, tetapi lupa bahwa mereka masih menggunakan seragam toko tempatnya bekerja. Pada jadinya mereka bergembira dapat mempunyai uang sebanyak USD 132 ribu atau sekitar Rp 1,9 miliar. Bodohnya lagi, mereka pun banyak meninggalkan jejak yang mencurigakan menyerupai menawarkan uang tips kapada supir taksi sebesar USD 20 ribu, berfoto dengan hamburan uang dan membeli jam Rolex secara tunai di toko jam bersahabat lokasi bank yang dirampoknya. Karena kekonyolannya tersebutlah mereka berhasil ditangkap di bandara ketika mencoba terbang ke Meksiko.

Menurut ratifikasi salah satu pelaku, Anthony, bahu-membahu mereka tak bermaksud untuk merampok sungguhan, dan awalnya hanya candaan saja, namun kemudian candaan itu bermetamorfosis serius tanpa mereka ketahui. Memang perkataan dari Anthony itu cukup abnormal dan sulit dimengerti. Anthony dan juga Luke jadinya dibebaskan pada tahun 2009 lalu, sesudah sebelumnya mendekam di Allenwood Federal Correctional Institution di White Deer, Pennsylvania, Amerika Serikat, dan dipulangkan ke negara asalnya, Australia.

Kambing jadi tersangka pencurian

 Polisi mempunyai kewajiban untuk menangkap siapa saja yang melanggar aturan aturan Peristiwa Penangkapan Terkonyol Yang Dilakukan Aparat

Jika biasanya yang ditangkap dalam masalah pencurian yaitu manusia, maka di Nigeria, yang ditangkap justru yaitu seekor kambing. Saat itu, polisi Nigeria tengah mengejar kawanan perampok mobil. Beberapa dari mereka lari, namun ada seorang perampok menyelinap di suatu tempat. Setelah polisi menggerebek kawasan tersebut, yang terjadi malah di luar dugaan. Bukannya salah satu dari kawanan perampok yang ada di kawasan tersebut, yang ada malah seekor kambing. Tak ayal kepolisian Nigeria eksklusif menangkap kambing yang diduga sebagai jelamaan perampok itu.

"Beberapa dari mereka lari, dan seorang telah bermetamorfosis kambing," ujar humas Kepolisian Negara Bagian Kwara, Tunde Muhammad. Bagi kita, mungkin hal itu terbilang abnormal dan konyol, namun di beberapa kepingan wilayah Nigeria, doktrin akan ilmu sihir masih sangat kuat, sehingga masuk akal saja kalau mereka berpikiran bahwa kambing itu yaitu jelmaan dari perampok yang sedang mereka kejar. Juru bicara kepolisian setempat menyampaikan bahwa kambing tersangka ini akan terus ditahan hingga masalah ini selesai. Dan hingga sekarang masih belum terang apakah benar kambing itu benar merupakan jelmaan, atau hanya merupakan kambing biasa.

Kasus nenek dan bola rugby

 Polisi mempunyai kewajiban untuk menangkap siapa saja yang melanggar aturan aturan Peristiwa Penangkapan Terkonyol Yang Dilakukan Aparat

Seorang nenek berjulukan Edna Jester (88) ditangkap polisi alasannya tidak mau mengembalikan bola rugby milik anak tetangga yang jatuh ke halaman rumahnya. Penangkapan itu dilakukan pada bulan Oktober 2008 lalu. Menurut klarifikasi Kepolisian Blue Ash, nenek asal Ohio, Amerika Serikat, ini merasa putus asa alasannya bawah umur kecil tersebut sering mengganggu dirinya dikala sedang makan atau dikala membaca Alkitab.

Hingga puncaknya, Edna Jester yang merasa jengkel berkata kepada bawah umur tetangganya, apabila bola mereka jatuh lagi maka ia tidak akan mengembalikannya. Benar saja, bola rugby itu kemudian jatuh lagi ke halaman rumahnya untuk yang kesekian kalinya, dan nenek Edna Jester itu tak mengingkari ancamannya. Edna Jester pun menolak mengembalikan bolanya, dan tetapkan untuk menyimpannya.

Meskipun bawah umur sudah memohon dengan memelas supaya bola dikembalikan, namun nenek Edna Jester tetap menolak. Hingga jadinya Paul Tanis, salah satu orangtua dari bawah umur itu, mengadukan hal tersebut ke polisi. Nenek Edna pun dituduh melaksanakan pencurian oleh polisi, dan sempat ditahan.

Berteriak tanpa busana

 Polisi mempunyai kewajiban untuk menangkap siapa saja yang melanggar aturan aturan Peristiwa Penangkapan Terkonyol Yang Dilakukan Aparat

Seorang laki-laki berjulukan Dieter Braun asal Jerman ditangkap polisi alasannya berteriak tanpa busana sambil memanjat pohon. Mungkin banyak yang menyangka, bahwa laki-laki itu tak waras, tapi kenyataannya, ia yaitu laki-laki yang sangat sehat dan waras.

Pria Jerman itu bertingkah gila menyerupai ini hanya gara-gara mengikuti hikmah seorang konselor perkawinan. Dieter menemui konselor tersebut untuk mengadukan duduk kasus rumah tangganya yang menciptakan dirinya stres. Sang konselor pun menyuruh laki-laki berusia 43 tahun itu untuk berlari ke sekitar pohon-pohon sambil teriak-teriak, dalam keadaan telanjang. Menurutnya, teknik melepaskan stres menyerupai itu terbukti sangat ampuh, dan hal itu pun dituruti oleh Dieter. Sayangnya, hal itu justru menciptakan Dieter harus berurusan dengan polisi.

Kepada polisi, Dieter mengatakan, melampiaskan kemarahannya ke pepohonan telah menciptakan dirinya berhenti membentak-bentak istrinya. "Jika saja saya tidak pergi ke hutan dan menjerit ke pohon-pohon, perkawinan saya mungkin sudah berakhir," tukas Dieter menjelaskan perbuatannya. Diimbuhkan Dieter lagi, berlari dengan tubuh telanjang bundar justru menciptakan dirinya merasa lebih rileks. "Bagi saya ini sejenis terapi relaksasi. Merasakan semilir angin di kulit saya yang telanjang benar-benar menenangkan saya," tuturnya.

Menurut kepolisian setempat, mereka yang kebetulan berada di hutan itu sangat terganggu akan agresi gila Dieter. Mereka pun mengadukan ia ke polisi yang eksklusif tiba mengamankannya. Dieter kemudian dikenai tuduhan telah menjadikan gangguan publik. Bisa jadi, sesudah itu Dieter tak melaksanakan lagi agresi gilanya, atau bahkan dapat saja menuntut sang konselor dikarenakan telah membuatnya ditangkap polisi.

Kentut di depan polisi

 Polisi mempunyai kewajiban untuk menangkap siapa saja yang melanggar aturan aturan Peristiwa Penangkapan Terkonyol Yang Dilakukan Aparat

Kasus kriminal tidak harus sesuatu yang keji, kejam atau yang mengakibatkan kematian. Namun sikap dan perbuatan yang dianggap mengganggu keyamanan publik dapat dikenai dakwaan. Kasus ini dialami oleh seorang laki-laki berjulukan Jose Cruz pada bulan September 2008. Pria berusia 34 tahun asal Virginia Barat, Amerika Serikat ini ditangkap pada dikala polisi kemudian lintas memberhentikan kendaraannya alasannya ia tidak menyalakan lampu mobil. Namun anehnya, Jose Cruz mengangkat kedua kakinya dan menaikkan 20 derajat pantatnya sambil mengipasi udara yang ada di pantatnya ke arah petugas. Rupanya dikala itu ia kentut dan sengaja mengarahkannya ke petugas polisi.

Peristiwa ini dianggap penghinaan oleh petugas. Selain didakwa melaksanakan penyerangan gas beracun kepada petugas, Jose Cruz juga positif mabuk alkohol dikala diperiksa di kantor polisi. Akhirnya ia pun dieksekusi penjara selama beberapa hari. Kasus serupa juga dialami oleh laki-laki berjulukan Malcolm Gill, dari Longfield Street di Dalton, Australia. Pria berusia 46 tahun ini dilaporkan dikarenakan telah buang angin di wajah petugas di kantor polisi Huddersfield. Diketahui, laki-laki ini ternyata kentut di wajah seorang polisi sebanyak dua kali hingga jadinya menciptakan ia dipenjara alasannya melaksanakan perbuatan tidak menyenangkan di muka umum.

Saat kejadian, pada bulan Januari, Malcolm sedang dipanggil pihak Kepolisian atas dugaan masalah pencurian. Dalam pemeriksaan, Malcolm tiba-tiba memutar badannya dan buang angin sebanyak dua kali kepada petugas yang memeriksanya. Hal inilah yang membuatnya kemudian dipenjara.

Dari semua masalah penangkapan di atas, mana yang berdasarkan kalian paling konyol?

referensi 
https://www.kaskus.co.id/thread/55a565a256e6af70328b456d/10-perampok-bank-yang-paling-memalukan-di-dunia/
http://www.grid.id/read/04153560/dijadikan-tersangka-pencurian-mobil-kambing-ini-pasrah-loh-kok-bisa-ya-?page=all
https://kabar6.com/5-kasus-kejahatan-paling-aneh-yang-pernah-terjadi/
https://news.detik.com/berita/401227/hilangkan-stres-pria-bugil-teriak-teriak-ke-pohon
https://www.ucnews.id/news/Pria-Ini-Dihukum-Karena-Kurang-Ajar-Terhadap-Petugas-Apa-Perbuatannya/311922613861973.html
duniafreak.blogspot.com/search?q=
https://plus.kapanlagi.com/8-kasus-penangkapan-paling-konyol-431297.html

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

loading...

Iklan Bawah Artikel