5 Orang Terakhir Dari Jenisnya - Dunia Freak -->

5 Orang Terakhir Dari Jenisnya

 Ras merupakan suatu sistem pembagian terstruktur mengenai yang dipakai untuk mengkategorikan insan dalam 5 Orang Terakhir Dari Jenisnya
Pict From Here
Ras merupakan suatu sistem pembagian terstruktur mengenai yang dipakai untuk mengkategorikan insan dalam populasi atau kelompok besar menurut ciri fisik seseorang. Manusia mempunyai bermacam-macam ras dan jenis. Namun ada beberapa diantara mereka yang sekarang sudah punah atau tidak ada lagi. Berikut ini ialah "5 Orang Terakhir Dari Jenisnya".

5. Truganini - Orang Aborigin Tasmania Terakhir
Truganini merupakan penduduk orisinil Aborigin Tasmania. Orang-orangnya, yang mana telah tinggal dan hidup di Pulau Tasmania selama 45,000 tahun, hampir seluruhnya dihancurkan pada dikala "Black War" atau "Perang Hitam", yang merupakan konflik berkepanjangan antara penduduk orisinil Aborigin dengan kolonis Inggris yang tiba ke pulau tersebut. Kolonis tersebut tidak hanya mengalahkan penduduk aborigin dengan senjata yang jauh lebih canggih, namun juga dengan penyakit, hingga hingga dimana penduduk Aborigin Tasmania hanya berjumlah sekitar 200 orang. 

Pendeta Inggris berjulukan George Augustus Robinson, yang meyakini bahwa ia sanggup melindungi penduduk Tasmania yang tersisa dengan cara mengungsikan mereka ke Pulau Flinders. Dia mempekerjakan seorang terpelajar balig cukup akal berjulukan Truganini, yang merupakan anak wanita dari ketua suku Aborigin tersebut yang mana suaminya telah terbunnuh oleh para kolonis, untuk pergi bersamanya dan membantu George untuk menjadi penerjemah. Namun karenanya George mengalah dengan tujuannya dan meninggalkan Truganini. Truganini dengan beberapa orang Tasmania lain melaksanakan tindakan kriminal, merampok para kolonis untuk bertahan hidup. Sayangnya, ia dan kawannya tertangkap dan dikirim ke Pulau Flinders, yang mana berkembang menjadi sebuah penjara daripada sebuah pengungsian. Secara perlahan, populasi di pulau tersebut terus berkurang, dan karenanya Truganini lah orang Tasmania Aborigin sekaligus penduduk terakhir di pulau kematian tersebut.

 Ras merupakan suatu sistem pembagian terstruktur mengenai yang dipakai untuk mengkategorikan insan dalam 5 Orang Terakhir Dari Jenisnya
Truginini Paling Kiri
Pict From Here
4. Navajo Terakhir di Wupatki
Monumen Nasional Wupatki di Arizona, Amerika Serikat, merupakan sebuah mesa yang kaya akan sejarah. Daerah ini telah dipakai sebagai tempat tinggal dari 11,000 tahun yang kemudian oleh aneka macam masyarakat yang berbeda, termasuk orang Sinaguan, yang membangun rumah pueblo yang sangat luar biasa sekitar 800 tahun yang lalu. Setelah itu, nenek moyang dari suku Hopi tinggal di kawasan tersebut, disusul oleh suku Navajo, yang mana beberapa dari mereka sekarang masih tinggal di kawasan tersebut.

Kebanyakan masyarakat Navajo di Wupatki dipaksa untuk pergi dari tanahnya pada tahun 1864. Pada dikala itu, Tentara Amerika Serikat dengan paksa mengungsikan banyak dari mereka ke New Mexico, insiden ini dikenal dengan "Long Walk", alasannya mereka dipaksa untuk berjalan sejauh 13 mil biar hingga tujuan. Akhirnya, beberapa dari orang Navajo kembali ke Arizona dan tinggal di mesa, namun pada tahun 1924 pemerintah mendeklarasikan bahwa area tersebut merupakan monumen nasional.

Hanya orang Navajo yang sudah hidup di sana yang dibiarkan untuk tinggal. Stella Peshlakai Smith ialah salah satunya. Dia dilahirkan di Wupatki satu bulan sebelum area tersebut ditutup. Pada dikala ia meninggal, keluarga anak-anaknya diharuskan untuk mengosongkan tempat tersebut, alasannya memang mereka tidak diizinkan untuk hidup di sana. Hingga peraturan tersebut diubah nanti, Stlla Peshlakai Smith merupakan orang Navajo terakhir yang hidup di Wupatki.

 Ras merupakan suatu sistem pembagian terstruktur mengenai yang dipakai untuk mengkategorikan insan dalam 5 Orang Terakhir Dari Jenisnya
Pict From Here
3. Ninja Terakhir Yang Masih Hidup
Jinichi Kawakami merupakan profesor universitas, eksekutif museum, dan juga insinyur yang megklaim bahwa dirinya merupakan ninja Jepang yang terakhir. Kawakami mulai berguru ninjutsu pada dikala berumur 6 tahun, dan karenanya sekarang ia menjadi kepala keluarga ke 21 dari Klan Ninja Ban, yang telah berdiri semenjak 500 tahun yang lalu. Jabatan yang diberikan kepadanya membuatnya sanggup mengakses teknik diam-diam ninja, ia menyampaikan bahwa teknik ninja dan ninja itu sendiri tidak mempunyai tempat di dunia modern. Jadi, beliau tidak mempunyai rencana untuk menunjuk penerusnya untuk mengambil alih Klan Ban sehabis ia meninggal.

Bukannya memelihara tradisi tradisional kuno, ia malah menghabiskan banyak waktunya untuk mempelajari sejarah dan teknik-teknik ninja. Dia mempunyai museum ninja yang diberi nama "Museum of Igaryu", yang mengoleksi dan memelihara gulungan diam-diam ninja, termasuk resep untuk racun, namun resep yang ia katakan sudah tidak berkhasiat lagi alasannya ia mustahil menerapkannya kepada manusia.


2. Orang Yang Selamat Dari Kapal Budak Yang Terakhir
50 tahun semenjak Amerika Serikat melarang perdagangan budak internasional, masih banyak budak yang diperdagangkan dan diselundupkan ke negara tersebut secara ilegal. Cudjo Lewis merupakan salah satunya, penumpang dari kapal budak terakhir yang mana berlayar tiga tahun sebelum hak emansipasi diberlakukan. Lahir di kawasan yang sekarang dikenal dengan nama Benin, Afrika, Cudjo dijadikan tawanan pada dikala raja dari kerajaan rival menyerang kawasan tersebut, ia menangkap dan menjual Cudjo ke perbudakan dan ditempatkan di kapal dengan nama Clotida yang berlayar ke Mobile, Alabama.

Perjalanan 45 hari tersebut sangatlah sulit, dan sifat ilegal tersebut menciptakan hal ini makin berbahaya bagi para budak dan kru kapal. Cudjo kemudian menceritakan pengalaman kelamnya tersebut kepada seorang penulis berjulukan Zora Neale Hurston. Para budak sering dibiarkan telanjang di geladak kapal dan tak jarang harus menemui banyak tantangan ibarat tornado dan perompak. Meskipun mereka sanggup hingga di Mobile, namun mereka masih harus disembunyikan di dalam tumbukan tumbuhan.

Cudjo masih menjadi budak untuk lima tahun sebelum ia mendapat hak emansipasi. Dia dan orang yang selamat lainnya mendirikan pemukiman di luar Mobile di tempat yang ia sebut sebagai African Town. Cudjo hidup dengan baik hingga tahun 1930-an, lebih panjang daripada penduduk di African Town lainnya.

 Ras merupakan suatu sistem pembagian terstruktur mengenai yang dipakai untuk mengkategorikan insan dalam 5 Orang Terakhir Dari Jenisnya
Pict From Here
1. Don Mafia Terakhir 
Pada awal tahun 2000-an, "Five Families" of New York, merupakan 5 keluarga durjana Italia Amerika yang pertama kali diketahui muncul di New York, Amerika Serikat, mulai kehilangan kekuatannya. 5 Keluarga tersebut antara lain; Bonanno, Colombo, Gambino, Genovese dan Lucchese, yang sekarang bertahap mengalami kemunduran dan karenanya hilang. John Gotti, pemimpin mengerikan dari keluarga Gambino meninggal di penjara. Bos dari keluarga Genovese dan Colombo sekarang dipenjara. Dan Little Al D'Arco dari keluarga Lucchese, membelot dari durjana sekarang menjadi saksi pemerintah.

Kini tinggal Joseph Massino, bos atau Don dari keluarga Bonanno, yang disebut-sebut media sebagai "The Last Don". Massino telah mengangkat derajat keluarga Bonanno, menyebabkan keluarga tersebut menjadi keluarga berdarah yang tidak kalah dengan keluarga-keluarga rival. Ia menjadi tersangka atas tuduhan konspirasi pembunuhan beberapa rivalnya. Massino karenanya dieksekusi atas tuduhan tersebut, beliau kemudian membelot menjadi saksi pemerintah, membantu FBI mengumpulkan bukti untuk menuntut penerusnya. Keluarga Bonanno menjadi keluarga durjana yang masih ada dan berjalan pada dikala ini, namun tidak mempunyai kontrol atas daerah-daerah dan perjuangan kriminal ibarat dulu.

 Ras merupakan suatu sistem pembagian terstruktur mengenai yang dipakai untuk mengkategorikan insan dalam 5 Orang Terakhir Dari Jenisnya
Pict From Here

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

loading...

Iklan Bawah Artikel