Hayley Okines, Gadis 14 Tahun Tapi Tubuhnya 105 Tahun
Sunday, March 24, 2019
Edit
Hayley Okines, Gadis 14 Tahun Tapi Tubuhnya 105 Tahun - Hayley Okines ialah gadis pandai balig cukup akal yang gres berumur 14 tahun, tapi penampilan fisiknya 7,5 kali lipat lebih renta dari usia bersama-sama yang membuatnya tampak ibarat nenek-nenek usia 105 tahun. Penyakit langka progeria membuatnya renta sebelum waktunya.
Dokter sempat memprediksi Hayley Okines kecil tak akan sanggup sedikit demi sedikit hidup sampai berusia 13 tahun, namun Hayley gres saja merayakan ulang tahunnya yang ke-14 tahun.
Hayley Okines (14 tahun) menderita penyakit langka yang disebut progeria, yaitu penyakit penuaan dini pada belum dewasa yang membuatnya tampak lebih renta dari usia normalnya, ketika ini dikenal sebagai penyakit paling unik dan asing yang pernah ditemukan.
Di luar prediksi dokter, Hayley pun gres saja merayakan ulang tahunnya yang ke-14 tahun. Bahkan dengan segala keanehannya, Hayley pun mempublikasikan autobiografinya.
Dalam bukunya tersebut, Hayley menceritakan bagaimana kesulitan hidup yang harus ia hadapi alasannya ialah penyakit langka progeria. Ia tidak suka sekolah alasannya ialah progeria sudah menciptakan tubuhnya ibarat seorang nenek berusia 105 tahun.
Progeria menciptakan rambutnya rontok dan tidak tumbuh lagi, pembuluh darah di bab kepala tampak jelas, mengeriputnya kulit alasannya ialah jaringan lemak tidak ada. Selain itu, kuku melengkung serta rapuh, pengerasan di persendian, pengeroposan tulang yang menimbulkan tulang gampang retak atau patah dan gigi terlambat tumbuh.
Progeria mengambil nama dari kata Yunani 'proeros' yang bermakna sebelum waktunya lama. Penyakit langka ini melibatkan protein mutan disebut progerin yang mempercepat penuaan fisik.
Tubuh penderitanya akan 8 kali lebih renta dari usia normalnya, sehingga menciptakan kulitnya tipis dan mempunyai tulang yang rapuh. Pasien progeria juga biasanya akan meninggal akhir serangan jantung atau stoke pada usia rata-rata 13 tahun.
"Ibu bilang aku 1 dari 8 juta orang, alasannya ialah kondisi aku sangat langka," terang Hayley Okines dalam bukunya, ibarat dilansir Dailymail, Senin (12/3/2012).
Orangtua Hayley yang berasal dari Bexhill, East Sussex, tahu ada yang salah ketika bayinya tidak tumbuh dan berat badannya tidak naik secepat bayi biasanya.
Dan betapa hati keluarganya hancur ketika ia didiagnosa dengan Hutchinson-Gilford Progeria Syndrome (HGPS). Cerita Hayley pun mulai menerima perhatian sehabis membintangi film dokumenter 'The Girl who is Older than Her Mother and World's Oldest Teenager: Extraordinary People'.
Pada April tahun lalu, Hayley diberitahu oleh dokter bahwa tulang pinggulnya dalam ancaman dislokasi dan ia harus menggunakan brace tidak nyaman hampir 24 jam sehari.
Keluarganya berharap terobosan dalam ilmu pengetahuan mungkin membantunya berumur panjang dan lebih baik dari penderita sebelumnya yang telah meninggal alasannya ialah penyakit ini.
"Saya merasa ibarat mempunyai masa depan untuk direncanakan. Saya berpikir bahwa mungkin ketika aku tumbuh, aku akan menikah. Ibu menyampaikan akan ada seseorang yang harus menjadi sangat Istimewa untuk melihat melampaui progeria saya," ujarnya.
sumber:http://pulsk.com/68231/Hayley-Okines-Tua-Sebelum-Waktunya-Gadis-14-Tahun-Tubuhnya-105-Tahun
Dokter sempat memprediksi Hayley Okines kecil tak akan sanggup sedikit demi sedikit hidup sampai berusia 13 tahun, namun Hayley gres saja merayakan ulang tahunnya yang ke-14 tahun.
Hayley Okines (14 tahun) menderita penyakit langka yang disebut progeria, yaitu penyakit penuaan dini pada belum dewasa yang membuatnya tampak lebih renta dari usia normalnya, ketika ini dikenal sebagai penyakit paling unik dan asing yang pernah ditemukan.
Di luar prediksi dokter, Hayley pun gres saja merayakan ulang tahunnya yang ke-14 tahun. Bahkan dengan segala keanehannya, Hayley pun mempublikasikan autobiografinya.
Dalam bukunya tersebut, Hayley menceritakan bagaimana kesulitan hidup yang harus ia hadapi alasannya ialah penyakit langka progeria. Ia tidak suka sekolah alasannya ialah progeria sudah menciptakan tubuhnya ibarat seorang nenek berusia 105 tahun.
Progeria menciptakan rambutnya rontok dan tidak tumbuh lagi, pembuluh darah di bab kepala tampak jelas, mengeriputnya kulit alasannya ialah jaringan lemak tidak ada. Selain itu, kuku melengkung serta rapuh, pengerasan di persendian, pengeroposan tulang yang menimbulkan tulang gampang retak atau patah dan gigi terlambat tumbuh.
Progeria mengambil nama dari kata Yunani 'proeros' yang bermakna sebelum waktunya lama. Penyakit langka ini melibatkan protein mutan disebut progerin yang mempercepat penuaan fisik.
Tubuh penderitanya akan 8 kali lebih renta dari usia normalnya, sehingga menciptakan kulitnya tipis dan mempunyai tulang yang rapuh. Pasien progeria juga biasanya akan meninggal akhir serangan jantung atau stoke pada usia rata-rata 13 tahun.
"Ibu bilang aku 1 dari 8 juta orang, alasannya ialah kondisi aku sangat langka," terang Hayley Okines dalam bukunya, ibarat dilansir Dailymail, Senin (12/3/2012).
Orangtua Hayley yang berasal dari Bexhill, East Sussex, tahu ada yang salah ketika bayinya tidak tumbuh dan berat badannya tidak naik secepat bayi biasanya.
Dan betapa hati keluarganya hancur ketika ia didiagnosa dengan Hutchinson-Gilford Progeria Syndrome (HGPS). Cerita Hayley pun mulai menerima perhatian sehabis membintangi film dokumenter 'The Girl who is Older than Her Mother and World's Oldest Teenager: Extraordinary People'.
Pada April tahun lalu, Hayley diberitahu oleh dokter bahwa tulang pinggulnya dalam ancaman dislokasi dan ia harus menggunakan brace tidak nyaman hampir 24 jam sehari.
Keluarganya berharap terobosan dalam ilmu pengetahuan mungkin membantunya berumur panjang dan lebih baik dari penderita sebelumnya yang telah meninggal alasannya ialah penyakit ini.
"Saya merasa ibarat mempunyai masa depan untuk direncanakan. Saya berpikir bahwa mungkin ketika aku tumbuh, aku akan menikah. Ibu menyampaikan akan ada seseorang yang harus menjadi sangat Istimewa untuk melihat melampaui progeria saya," ujarnya.
sumber:http://pulsk.com/68231/Hayley-Okines-Tua-Sebelum-Waktunya-Gadis-14-Tahun-Tubuhnya-105-Tahun